Cara mengatasi jerawat dan bekasnya
1. Tidurlah Lebih Lama
Kulit Anda mengalami regenerasi saat tidur. Jadi, tidurlah! Agar tubuh Anda dapat melakukan tugasnya.
2. Lindungi Diri
Gunakan produk berbasis benzoil peroksida. Senyawa ini dapat membunuh bakteri.Dan lebih baiknya minta nasihat dari apoteker atau dokter kulit.
3. Obati Radang
Jika sering mengalami radang, dokter dapat meresepkan antibiotik atau bahkan kortison untuk mencegah jerawat merah yang membengkak.
4. Ambil Tindakan
Tempelkan es batu pada daerah yang terinfeksi selama tiga puluh detik. Kemudian, gunakan kapas yang direndam dalam tetes mata dan tekan dengan lembut selama tiga menit. Paduan es dan tetes mata itu akan menyempitkan pembuluh darah kecil di bawah kulit sehingga mengurangi kemerahan dan iritasi.
5. Samarkan
Jika terdapat jerawat di dahi, gunakan poni untuk menutupinya.
Tetapi akan lebih baiknya agar tidak di tutup karena dapat memperbanyak jerawat.
6. Gunakan Riasan Wajah
Untuk menutupi serangan jerawat, tidak ada gunanya menggunakan riasan tebal. Cobalah gel mattifying, alas bedak, concealer (dengan menggunakan kuas), dan bedak bernuansa agak kekuningan.
7. Hentikan!
Jangan sekali-kali memencet jerawat. Jangan. Jangan!
Karena akan lebih memperparah jerawat tersebut, bahkan akan lebih banyak lagi...
8. Ingat, Hanya Andalah yang Mengkhawatirkan Jerawat Anda
Sangat mungkin sebagian besar orang yang Anda temui bahkan tidak menyadari keberadaan jerawat itu. Jadi, jangan menarik perhatian mereka dengan mengatakan: “Jerawatku sungguh parah. Aku pasti terlihat jelek. Jangan lihat wajahku!”
9. Perhatikan Pola Makan
Tahukah Anda bahwa mengonsumsi produk susu dapat menyebabkan serangan jerawat? Apakah Anda sudah cukup mengonsumsi makanan kaya vitamin A, seperti lada, wortel, dan tomat? Untuk mengusir jerawat selamanya, kadang Anda perlu berkonsultasi dengan ahli gizi.
10. Tersenyumlah
Karena dengan tersenyum semua beban fikiran kita akan terlepas..
salah satu faktor dari jerawat adalah dari fikiran kita masing-masing.
Kulit Anda mengalami regenerasi saat tidur. Jadi, tidurlah! Agar tubuh Anda dapat melakukan tugasnya.
2. Lindungi Diri
Gunakan produk berbasis benzoil peroksida. Senyawa ini dapat membunuh bakteri.Dan lebih baiknya minta nasihat dari apoteker atau dokter kulit.
3. Obati Radang
Jika sering mengalami radang, dokter dapat meresepkan antibiotik atau bahkan kortison untuk mencegah jerawat merah yang membengkak.
4. Ambil Tindakan
Tempelkan es batu pada daerah yang terinfeksi selama tiga puluh detik. Kemudian, gunakan kapas yang direndam dalam tetes mata dan tekan dengan lembut selama tiga menit. Paduan es dan tetes mata itu akan menyempitkan pembuluh darah kecil di bawah kulit sehingga mengurangi kemerahan dan iritasi.
5. Samarkan
Jika terdapat jerawat di dahi, gunakan poni untuk menutupinya.
Tetapi akan lebih baiknya agar tidak di tutup karena dapat memperbanyak jerawat.
6. Gunakan Riasan Wajah
Untuk menutupi serangan jerawat, tidak ada gunanya menggunakan riasan tebal. Cobalah gel mattifying, alas bedak, concealer (dengan menggunakan kuas), dan bedak bernuansa agak kekuningan.
7. Hentikan!
Jangan sekali-kali memencet jerawat. Jangan. Jangan!
Karena akan lebih memperparah jerawat tersebut, bahkan akan lebih banyak lagi...
8. Ingat, Hanya Andalah yang Mengkhawatirkan Jerawat Anda
Sangat mungkin sebagian besar orang yang Anda temui bahkan tidak menyadari keberadaan jerawat itu. Jadi, jangan menarik perhatian mereka dengan mengatakan: “Jerawatku sungguh parah. Aku pasti terlihat jelek. Jangan lihat wajahku!”
9. Perhatikan Pola Makan
Tahukah Anda bahwa mengonsumsi produk susu dapat menyebabkan serangan jerawat? Apakah Anda sudah cukup mengonsumsi makanan kaya vitamin A, seperti lada, wortel, dan tomat? Untuk mengusir jerawat selamanya, kadang Anda perlu berkonsultasi dengan ahli gizi.
10. Tersenyumlah
Karena dengan tersenyum semua beban fikiran kita akan terlepas..
salah satu faktor dari jerawat adalah dari fikiran kita masing-masing.
Comments
Post a Comment